Tingkatkan Manfaat Lahan Pertanian, Bupati Pangkep Muhammad Yusran Beri Bantuan Petani Bibit

PANGKEP - Pemerintah daerah kabupaten Pangkep, terus memberi perhatian kepada masyarakat. Khususnya para petani.

Perhatian itu dibuktikan dengan pemberian bantuan benih padi, benih jagung dan kedelai kepada petani yang diserahkan oleh Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau(MYL), di rujab bupati Pangkep, Selasa(19/4/22).

Baca juga: Mentan Syahrul Yasin Limpo Dorong Eksportir Pertanian untuk Buka Lapangan Kerja

Kepala dinas pertanian Pangkep Andi Agustina mengatakan, bantuan diserahkan kepada sejumlah kelompok 

Bantuan benih padi yang diserahkan ada empat varietas, Mekongga, Impari 42, impari 32 dan ciheran. Benih jagung manis. Benih kedelai varietas grobogan.

Baca juga: Memantik Gaduh dan Fitnah, Keterangan Sekjen Kementan Perlu Diluruskan!

"Benih padi itu dibagikan untuk luas tanam 1000 Ha . Untuk kedelai 650 Ha dan Jagung 45 Ha. Penerima bantuan merupakan perwakilan dari sembilan kecamatan, "ucapanya.

Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau berharap, dengan bantuan benih ini dapat meningkatkan produksi pertanian. Peningkatan produksi pertanian, diharapkan pula dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Baca juga: Dorong Percepatan Perhutanan Sosial, Pemprov Sulsel Susun Rencana Kerja Pokja

Tahun lalu katanya, produksi kedelai mencapai 1.575 ton dengan luas lahan 750 Ha. Produksi padi 198.010 ton dengan luas lahan 29.174 Ha.

"Dengan bantuan yang diberikan, baik alsintan maupun benih ini yang bisa mendukung masyarakat sehingga hasil produksi bisa meningkat, "katanya.

Baca juga: Mentan Syahrul Yasin Limpo: Perkuat Ketahanan Pangan Berawal Dari Skala Rumah Tangga

Pemerintah juga lanjut MYL, melalui dinas pertanian akan memberikan kartu tani. Dengan kartu tani ini, diketahui luas lahan dan kebutuhan pupuk

"Dari situ, terekam dalam kartu. Tiap tahunnya, kita akan dapat jatah pupuk sesuai luas lahan yang kita miliki. Namun, saya sampaikan tahun ini alokasi anggaran untuk pupuk bersubsidi tidak terlalu banyak. Namun, intinya dengan adanya kartu tani ini, khusus petani saja yang bisa dapatkan pupuk bersubsidi, "jelasnya.( Herman Djide)

Baca juga: Hasil Kerja Keras Jajaran Kementan, Produktifitas Jagung Meningkat